21.11

tugas vb episode 2 (objek, properties, event di vb.net)


Objek dan juga properties dalam (dot) Net
Kali ini kita akan mencoba membahas tentang objek dan juga properties yang ada pada dot net,ga usah lama lama lagi chekidot aja lah,,,,,

1.  MEMASUKKAN OBJEK KE DALAM FORM

Setiap objek dalam Visual Basic didefinisikan dengan sebuah kelas. Kelas
digunakan untuk menciptakan objek. Kedua hal berikut menggambarkan hubungan antara
kelas dan objek dalam Visual Basic.

a. Kontrol dalam ToolBox Visual Basic menggambarkan kelas. Kontrol ini tidak bisa
   berbentuk objek selama kamu tidak menggambarnya pada form. Saat mendefinisikan sebuah
   kontrol, kamu telah membuat kontrol kelas.

b. Form yang dikerjakan merupakan sebuah kelas. Saat dijalankan, Visual Basic menciptakan
   kelas form yang sebenarnya.

Kamu bisa lihat kelas dan properti Name objek dalam aplikasi Visual
Basic, lewat window Properties. Objek yang dibuat sama dengan salinan kelasnya.
Sejak objek ini keluar sebagai objek tunggal, propertinya bisa langsung ditentukan.

Contohnya, jika kamu " Menggambar " sebuah Command Button dalam form,
maka setiap objek Command Button adalah kelas Command Button yang sebenarnya.
Setiap objek telah memiliki pengatur karakteristik dan kemampuannya ( property,
metode, dan event ), yang didefinisikan dengan kelas.

Disamping itu setiap objek juga memiliki nama, bisa dipisahkan,
ditampilkan dan tidak ditampilkan, bisa dimasukkan dalam lokasi yang berbeda
dalam form, dan masih banyak karakteristik yang lainnya.


2.YANG DAPAT DILAKUKAN DENGAN OBJEK

Sebuah objek yang kamu definisikan, ada kalanya kode - kodenya tidak perlu
kamu tuliskan. Sebagai contoh, kamu bisa membuat sendiri kotak dialog File Open
dan File Save, tetapi kamu tidak perlu menuliskan kode - kodenya.

Malahan kamu bisa menggunkan beberapa kontrol kotak dialog ( Sebuah Objek )
yang disediakan Visual Basic. Kamu bisa menulis skedul sendri dan kode
pengatur resource, tetapi kamu tidak harus menuliskannya.


3. DASAR - DASAR BEKERJA DENGAN OBJEK

Setiap objek dalam Visual Basic memiliki properti, metode, dan event. Di
dalam Visual Basic, sebuah data objek ( Setting atau atributnya ) dihubungkan
dalam sebuah properti, dan beberapa prosedur yang dioperasikan dalam objek
dihubungkan dalam sebuah metode.

Sedangkan event adalah sebuah pengaturan aksi yang ada pada sebuah
objek, misalnya mengklik sebuah mouse atau menekan tombol keyboard kamu
dapt menuliskan kode untuk merespon event yang ada. Kamu juga bisa
menentukan karakteristik objek dengan mengubah propertinya.

Sebuah objek juga memiliki metode. Metode merupakan bagian objek
seperti halnya dengan propert. Sebenarnya, Metode adalah aksi yang akan
dilakukan, saat atribut kamu atur atau kamu panggil.


4. MENGATUR PROPERTI OBJEK

Pengaturan properti sebuah objek pada Visual Basic meruapakan salah satu
hal yang penting untuk dimengerti. Kamu bisa menganggap suatu objek itu sama dengan
sebuah benda yang memiliki beberapa identitas, dan properti itu sendiri merupakan
identitas dari sebuah objek.

Jika suatu benda, misalnya buku, memiliki identitas panjang, lebar, tebal,
warna dan yang lainnya. Demikian juga halnya dengan objek. Sebuah objek
dapat memiliki beberapa properti yang menunjukkan identitas dari objek tersebut.


A. CARA MENGISI PROPERTI

Ada 2 cara yang dapat kamu gunakan untuk mengisi sebuah properti ke
dalam window properties tersebut, yaitu dengan cara langsung dan dengan cara
tidak langsung

a. Cara Langsung

Dengan cara ini kamu cukup memanfaatkan window properies untuk
mengubah atau memasukkan nilai properti yang akan kamu isikan. Untuk mengatur
properti sebuah objek, Visual Basic sudah menyediakan alat atau sarananya yang
disebut dengan window priperties. Window ini terdiri dari daftar properti dari
objek yang kamu pilih.

Kamu dapat memasukkan niali properti ke dalam window properties, dengan cara :
1. Mengetikkan Langsung nilai yang akan dimasukkan
2. Memilih dari daftar Listbox jika ada ( tidak semua properti memiliki Listbox ini )
3. Menggunakan dialog Box jika properti tersebut memang menggunakan dialog Box
   ( Tidak semua properti memiliki dialog Box )

Dapat kamu perhatikan dalam window properties, kamu akan melihat beberapa
komponen atau bagian dari window tersebut. Bagian - bagian tersebut adalah :
1. Object Box, kotak yang berisi nama objek yang ditampilakan daftar propertinya
    pada window propertinya.
2. Property List, Daftar properti yang dapat kamu ataur nilainya,untuk sebuah objek
    yang tertera dalam kotak objek tadi.
3. Value, merupakan nilai untuk setiap daftar properti.
4. Descriptpion Pane, adalah layar yang memberikan keterangan singkat tentang
    properti yang terpilih pada window properties.

Perlu kamu ketahui, bahwa setap objek fari jenis yang berbeda memilki
daftar properti yang berbeda.

b. Cara Tidak Langsung

Pengisian properti ini lain dengan pengisian secara langsung. Perbedaannya,
jika dengan cara langsung kamu lakukan saat kamu mendesain objek, tetapi
dengan cara tidak langsung ini, kamu lakukan justru pada saat program
sedang dijalankan ( Modus run - time )

Karena pengisian ini dilakukan saat perogram dijalankan, maka tentunya
kamu harus melakukan lewat rutin programnya. Berikut ini saya tuliskan
bagaimana format pengisian properti sebuah objek dengan menggunakan rutin
program.

     NamaObjek.NamaProperti.NamaSubproperti = Setting_Properti

Jika kamu perhatikan, untuk memisahkan nama objek dengan nama
propertinya, kamu harus memisahkan menggunakan tanda titik ( . ).


DIBAWAH INI ADALAH BEBERAPA CONTOH dalam menggunakan PROPERTIES DALAM SEBUAH OBJEK

1. Picture Box
Kontrol untuk menampilkan file bitmaps (.bmp, .dib), windows metafile
(.wmf, .cmf), icon (ico, .cur), GIF(.gif) dan JPEG (.jpg) (awalan : pic).
Berikut ini adalah property dari Picture Box yang sering digunakan :
Properties :
·         Align            : Menentukan perataan gambar pada jendela form
·         Appearance : Tampilan objek apakah biasa atau 3-D
·         AutoSize      : Ukuran kontrol akan secara otomatis menyesuaikan dengan ukuran objek didalamnya
·         BackColor     : Warna latar belakang Picture Box
·         BorderStyle : Jenis bingkai disekeliling Picture Box
·         FillStyle        : Pola arsiran di dalam Picture Box
·         Picture          : Gamnbar yang akan ditaruh di dalam Picture Box

2. Label
Kontrol yang dapat menampilkan teks, namun tidak dapat diedit oleh user
(awalan : lbl). Berikut ini adalah property dari Label yang sering
digunakan :
Properties :
·         Alignment       : Perataan teks Label (rata kiri, rata tengah, atau rata kanan), di antara pembatas kontrol
·         AutoSize     : Ukuran kontrol akan secara otomatis menyesuaikan dengan ukuran objek didalamnya
·         BackColor       : Warna latar belakang Picture Box
·         BackStyle    :
Menentukan apakah Label bersifat :
0-Transparent : transparan (tembus pandang)
1-Opaque : tidak transparan
·         Caption      : Teks yang akan ditamilkan pada Label
·         Font         : Mengubah jenis dan ukuran huruf untuk Label
·         ForeColor    : Warna teks dari Label

3. Text Box
Unit kontrol yang dapat menampilkan teks, dimana user dapat berinteraksi
dan mengeditnya (awalan : txt). Berikut ini adalah property dari Text Box
yang sering digunakan :
Properties :
·         Alignment    : Alignment Perataan teks Label (rata kiri, rata tengah, atau rata kanan)
·         BackColor       : Warna latar belakang Picture Box
·         BackStyle    :
Menentukan apakah Label bersifat :
0-Transparent : transparan (tembus pandang)
1-Opaque : tidak transparan
·         Font         : Mengubah jenis dan ukuran huruf untuk Label
·         ForeColor    : Warna teks dari Label
·         ScrollBars   : Menampilkan Scroll Bar (penggulung) juika memilih property MultyLine
·         Text         : Teks yang akan ditampilkan atau yang akan diketikan pada Text    Box

4. Frame
Merupakan unit kontrol yang mengindentifikasi sebuah grup kontrol dan
frame bertindak sebagai parent kontrol (awalan : fra). Berikut ini adalah
property dari Frame yang sering digunakan :
Properties :
·         Caption      : Judul yang akan ditamilkan pada Frame
·         Font         : Mengubah jenis dan ukuran huruf untuk Frame

5. Command Button
Unit ini akan membuat sebuah tombol yang umumnya digunakan untuk
mengeksekusi sebuah rutin (awalan : cmd). Berikut ini adalah property
dari Command Button yang sering digunakan :
Properties :
·         Enable       : Menentukan apakah tombol perintah aktif atau tidak
·         Captio       : Teks yang akan ditamilkan pada tombol perintah
·         Font         : Mengubah jenis dan ukuran huruf untuk Command Button
·         Visible : Apakah tombol perintah akan ditampilkan atau disembunyikan dari user pada saat program dijalankan

6. Check Box
Unit ini akan memberi perintah Benar/Salah atau Ya/Tidak.
Memungkinkan untuk memilih beberapa pilihan sekaligus dalam suatu
kelompok pada saat bersamaan (awalan : chk). Berikut ini adalah property
dari Check Box yang sering digunakan :
Properties :
·         Value: Untuk menentukan nilai dari item Check Box yang secara default dipilih pada saat aplikasi dijalankan
0-Uncheck : item pada Check Box tidak dipilih
1-Check : item pada Check Box dipilih
2-Grayed : item pada Check Box berwarna abu – abu
·         Style: Untuk menentukan jenis dari Check Box
0-Standard : kontrol Check Box bergaya standar
1-Graphical : kontrol Check Box mirip seperti
Command Button, jika tombol ini dipilih ia aka tampak masuk ke dalam

7. Option Box
Unit ini memiliki fungsi untuk membentuk grup pilihan, namun hanya
memungkinkan pemakai untuk memilih salah satu dari beberapa pilihan
yang ada pada satu grup (awalan : opt). Berikut ini adalah property dari
Option Button yang sering digunakan :
Properties :
·         Alignment    : Untuk menentukan menentukan letak tombol OptionButton relatif pada teks Caption-nya
0-Left Justify : tombol berada di sebelah kiri teks
1-Right Justify : tombol berada di sebelah kananteks
·         Value        : Menentukan apakah suatu Option Button secara default terpilih pada saat aplikasi pertama kali dijalankan

8. Combo Box
Merupakan unit dengan kombinasi antara TextBox dan ListBox. Dengan
unit ini pemakai dapat mengetikkan atau memilih item lewat drop-down
list (awalan : cbo). Berikut ini adalah property dari Combo Box yang
sering digunakan :
Properties :
·         List          : Daftar pilihan yang ingin dimasukan kedalam kotak Combo
·         Sorted       : Menentukan apakah daftar di dalam kotak combo akan diurutkan secara otomatis
·         Style        : Menentukan jenis kotak Combo.
0-DropDown Combo : kotak Combo terbuka dan menampilkan pilihannya jika diklik
1-Simple Combo : kotak Combo menampilkan pilihan – pilihan pada daftar yang selalu terbuka
2-DropDown List : kotak Combo terbuka dan menampilkan pilihan seperti daftar kotak List

9. List Box
Unit ini akan menampilkan daftar item dimana pemakai dapat memilih
salah satu dari beberapa item yang ditampilkan (awalan : lst). Berikut ini
adalah property dari List Box yang sering digunakan :
Properties :
·         List          : Daftar pilihan yang ingin dimasukan kedalam kotak List
·         Sorted       : Menentukan apakah daftar di dalam kotak List akan diurutkan secara otomatis
·         Style        : Menentukan jenis kotak List apakah akan ditampilkan bergaya standar atau ditambahi dengan kotak cek.
0-Standard : kotak List bergaya standar
1-Checkbox : kotak List disertai dengan kotak cek
·         MultiSelect  : Cara pemilihan dalam kotak List :
0-None : user hanya bisa memilih satu item dengan mengklik mouse atau menekan SpaceBar
1-Simple : user bisa memilih lebih dari satu dengan Ctrl+klik
2-Extended : user bisa memilih banyak pilihan dengan menggunakan
Shift+klik atau Ctrl+klik






Adapun secara umum propertiesnya sebagai berikut:
   1. BackColor : untuk merubah warna dasar form
   2. BorderStyle : Untuk mengubah border form.
· Fixed Single : agar form ukuran form tidak bisa di ubah saat program sedang berjalan.
· Sizable : agar form ukuran form bisa di ubah saat program sedang berjalan.
3. Caption : untuk mengubah judul form
4. ControlBox : untuk menampilkan minimize, maximize, dan close. ubah nilainya menjadi true atau false.
5. Enable : untuk mengubah form bisa digunakan atau tidak.
6. Icon : untuk memasukan sebuah icon ke dalam form. adapun format gambar yang di sarankan adalah *.ico
7. MaxButton : untuk mengubah control maximize pada form. ubah nilainya menjadi true atau false.
8. MinButton : untuk mengubah control minimize pada form. ubah nilainya menjadi true atau false.
9. Moveable : untuk mengubah form bisa di gerakan atau tidak, ubah nilainya menjadi true atau false.
10. Picture : untuk memberi gambar pada form
11. ShowInTaskbar : untuk mengubah apa form akan di tampilkan di taskbar atau tidak. ubah nilainya menjadi false atau true.
12. StartUpPosition : agar mengubah posisi form saat pertama kali dijalankan. ubah nilainya menjadi CenterScreen agar ada di tengah layar.
13. Visible : agar form di tampilkan atau tidak. ubah nilainya menjadi true atau false.
14. WindowState : untuk mengubah tampilan form waktu pertamakali di jalankan.
· Normal : untuk tampilan normal sebagaimana program aslinya
· Minimazed : pertama kali di jalankan program langsung dalam keadaan minimaze
· Maximazed : : pertama kali di jalankan program langsung dalam keadaan maximize
15. Name : untuk mengubah nama form, defaultnya adalah misal Form1 atau Form2 atau seterusnya.






" MENGENDALIKAN PROGRAM DENGAN EVENT OBJEK "

1. MENGENAL EVENT

Pada saat sebuah aplikasi windows dijalankan, akan banyak kemungkinan
pekerjaan yang dapat dilakukan oleh
sang pemakai. Contoh menekan tombol
keyboard, memindahkan mouse, mengklik objek, memotong atau menempelkan objek
dan masih banyak yang lainnya. Pekerjaan - pekerjaan semacam ini disebut dengan
Event

Sebuah aplikasi harus mampu mengakomodasi semua kemungkinan yang
akan dilakukan oleh pemakainya ( misal mengklik, menggeser, mengubah
ukuran dan sebagainya ). Tentu saja untuk menyediakan puluhan kemungkinan event
pada sebuah program tidaklah mudah. Bahasa pemrograman Microsoft Visual
Basic ini memberikan banyak kemudahan untuk membangkitkan sebuah event pada
program kamu.


2. CARA
menggunakan sebuah Event
Untuk menuliskan kode untuk prosedur sebuah event, kamu bisa
mengikuti langkah - langkah berikut ini :
1. Dari window desain form,
double klik objek yang akan diatur eventnya.
2. Klik menu view dan pilih pilihan kode, sehingga window code Editor muncul
    dilayar.
3. Pilih nama event yang ingin kamu  tuliskan prosedurnya.
4. Ketik kode event diantara pernyataan Private. . . dan End Sub.

3. Macam - Macam Event :

A. Event Untuk Mouse

Banyak event yang
bisa digunakan dengan menggunakan mouse,
diantaranya :

a. Click
    Terjadi jika kamu menekan dan melepas tombol kiri mouse dengan cepat
    saat pointer mouse berada di atas object.

b. DbClick
    Terjadi apabila kamu menekan dan menahan tombol kiri mouse dua klik dengan
    cepat tanpa memindahkan posisi pointer mouse.

c. DragDrop
    Terjadi apabila kamu menekan dan menahan tombol kiri mouse lalu menyeret
    objek dari satu tempat ke tempat lain, baru kemudian melepaskan tombol kiri mouse.

d. MouseDown
    Terjadi apabila kamu hanaya menekan dan menahan tombo mouse.

e. MouseMove
    Terjadi apabila kamu hanya memindahkan mouse tanpa menekan tombol.

B. EVENT UNTUK KEYBOARD

Fungsi utama dari event keyboard ini adalah mengisi input pada aplikasi.
Event - event ini diantaranya adalah :

a. KeyPress
    Terjadi jika sebuah tombol keyboard ditekan. Sebagai parameter dari keypress,
adalah kode ASCII untuk menyatakan jenis tombol keyboard yang ditekan. Karena
huruf kecil dan huruf besar berbeda kodenya, maka agar sebuah tombol bekerja
baik, penulisan event prosedur harus dilakukan secara terpisah untuk keduanya.

b. KeyDown
    Terjadi apabila kamu menekan dan menahan sebuah tombol keyboard.

c. KeyUp
    Terjadi apabila kamu melepaskan sebuah tombol keyboard.

C. EVENT UNTUK PERUBAHAN

Event ini berguna untuk menghasilkan suatu tindakan ( aksi ) ketika sesuatu
dimulai atau sesuatu berubah. Event - event ini diantaranya :

a. Activate
    Terjadi ketika sebuah form menjadi window yang aktif. jika kamu membuat
    aplikasi yang memiliki banyak window, maka ketika sebuah window dipilih oleh
    pemakai program, event ini akan terjadi dan prosedur yang terasosiasi dengannya
    akan  langsung dieksekusi.

b. Diactivate
    Terjadi saat kamu berpindah dari satu form ke form yang lain.

c. GotFocus
    Terjadi saat sebuah objek menjadi satu - satunya focus. Biasanya dilakukan
    dengan mengklik objek atau menekan tombol Tab.

d. LostFocus
     Terjadi apabila sebuah objek kehilangan focus, dan biasanya karena
     ada objek lain yang menjadi focus.

e. Load
    Terjadi ketika sebuah form dibuka atau dipanggil. Jika form yang dibuka
    adalah form StartUp, maka kamu akan mendapatkan rutin yang akan digunakan
   setiap aplikasi dimulai.

f. Unload
   Terjadi jika sebuah form ditutup.

g. Initialize
    Terjadi ketika semua referensi untuk form atau kelas dihapus dari memory
    komputer. Untuk form, event ini terjadi setelah event unload.

h. Paint
    Terjadi disaat sebuah form perlu digambar ulang. Biasanya digunakan
    untuk menghitung dan mengubah ukuran objek.

i. Change
   Terjadi apabila isi dari sebuah kontrol diubah.

(:di ambil dari berbagai sumber:)

0 komentar:

Posting Komentar